Pada tahun 1930-an, sebuah aliran sesat Jepang bernama Kuil Hades diperintahkan untuk bekerja sama dengan militer Jepang untuk menghancurkan Tiongkok. Mereka membeli begitu banyak anak kecil dari keluarga miskin, yang akan dilatih sebagai mesin pembunuh mematikan dan mengabdi pada Kekaisaran Jepang. Salah satunya adalah Vajra, yang dipaksa oleh para penculiknya untuk berebut makanan, dan secara tidak sengaja menyebabkan kematian saudaranya. Beberapa tahun kemudian, Vajra tumbuh dewasa dan menjadi salah satu pembunuh terbesar di sekte Hades. Vajra melarikan diri ke Tiongkok dan bergabung dengan Shaolin, di mana dia menerima pencerahan spiritual dan bertekad untuk mendukung Tiongkok melawan Jepang.