Di Batavia pada tahun 1834 hiduplah Hellen Van Stolch. Hellen adalah satu-satunya putri seorang tuan tanah Belanda-Jerman yang memiliki perkebunan besar: Jacob Van Stolch. Kisah tragis yang dialaminya membuat arwahnya tetap tertahan di bumi hingga saat ini, suatu saat kisahnya hadir di alam bawah sadar Sarah Astari, seorang novelis yang menggarap sebuah cerita horor. Awalnya Sarah tidak mengetahui dimensi gesekan. Ia hanya menganggapnya sebagai mimpi buruk, namun kemudian semuanya berubah ketika teror demi teror dilakukan oleh arwah Hellen Van Stolch terhadap Sarah dan keluarganya.