Conan dan Kogoro menghadiri sebuah pesta pernikahan. Kogoro bertemu dengan ayah pengantin pria di sebuah bar yang menjadi langganannya dan akhirnya menerima undangan. Di pesta pernikahan itu, hadir pula para staf, termasuk perencana pernikahan dan pendeta, serta teman-teman pasangan pengantin. Upacara dimulai, dan saat pengantin wanita memasuki kapel, dia mulai tersedak dan kehilangan kesadaran. Setelah melihat penderitaannya, orang-orang yang hadir mengatakan hal-hal yang tidak menyenangkan seperti “dia mendapatkan apa yang pantas diterimanya” dan “pernikahan ini dikutuk.”