Kageyama mulai mencocokkan poin demi poin Toru. Tim menjadi mati bahkan pada 25 buah. Set panjang mulai menguras tenaga kedua tim, dan Toru mengakui bahwa Kageyama telah menyadari apa itu kerja tim dan bukan lagi raja yang sendirian. Poin kemenangan permainan ditampilkan.