Setelah beberapa tahun hidup dengan aliran sesat, Martha akhirnya melarikan diri dan memanggil saudara perempuannya yang terasing, Lucy, untuk meminta bantuan. Martha mendapati dirinya berada di rumah tenang di Connecticut yang Lucy tinggali bersama suami barunya, Ted, tetapi kenangan tentang apa yang dia alami dalam aliran sesat membuat kedamaian sulit ditemukan. Saat kilas balik terus menyiksanya, Martha gagal menghilangkan rasa takutnya, terutama terhadap pemimpin sekte yang manipulatif.