Yusef, seorang mahasiswa teknik Pakistan generasi pertama, pindah ke luar kampus bersama sekelompok Muslim punk di Buffalo, New York. Teman serumah barunya yang “tidak ortodoks” segera memperkenalkannya pada Taqwacore: sebuah grup punk-rock Muslim garis keras yang hanya ada di wilayah barat. Seiring pergantian musim, Taqwacore semakin mempengaruhi rumah. Ruang tamu menjadi masjid di siang hari, dan terus menjadi tempat pesta punk di malam hari. Pada akhirnya, Yusef juga dipengaruhi oleh Taqwacore, saat ia mulai menantang keyakinan dan ideologinya sendiri. ‘The Taqwacores’ membahas kompleksitas generasi muda dan Muslim di Amerika modern.