Kapal karyawisata itu rusak akibat badai. Beberapa gadis dan seorang pria jelek diselamatkan dan dibawa ke sebuah pulau. Gadis-gadis itu terinfeksi virus aneh dan mulai terangsang secara seksual. Satu-satunya cara bagi gadis-gadis itu untuk bertahan hidup adalah dengan dihamili.